Jurnalsoppeng.com Soppeng Sul-Sel - Dalam upaya proaktif menjaga daya beli masyarakat dan memastikan ketersediaan bahan pangan pokok, Polres Soppeng menggelar Gerakan Pangan Murah Bhayangkara di tiga titik strategis di wilayah hukumnya pada Minggu, 10 Agustus 2025.
Kegiatan yang dimulai serentak pukul 09.00 WITA ini berlokasi di Polsek Donri-donri, Polsek Lilirilau, dan Pos Lalabata. Sebanyak 5 ton beras berkualitas disalurkan langsung kepada masyarakat, dengan rincian 1 ton untuk Polsek Donri-donri, 2 ton untuk Polsek Lilirilau, dan 2 ton untuk Pos Lalabata. Beras kemasan 5 kg ini dijual dengan harga yang sangat terjangkau, hanya Rp57.000 per sak atau setara Rp11.400/kg, sebagai bagian integral dari program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP).
Kapolres Soppeng, AKBP Aditya Pradana, S.I.K., M.I.K., menegaskan bahwa inisiatif ini adalah wujud nyata kepedulian Polri terhadap masyarakat di tengah dinamika harga pangan. "Kami berkomitmen untuk memastikan masyarakat tetap memiliki akses terhadap bahan pokok berkualitas dengan harga yang bersahabat. Kehadiran Polri di sini bukan hanya untuk menjaga keamanan, tetapi juga untuk membantu memenuhi kebutuhan dasar warga," ujarnya.
Langkah ini juga mencerminkan sinergi yang kuat antara Polri dan berbagai pihak terkait dalam menjaga stabilitas pasokan pangan di wilayah Soppeng, terutama menjelang momen-momen penting yang seringkali memicu fluktuasi harga.Kegiatan yang berlangsung hingga pukul 14.00 WITA ini disambut dengan antusiasme tinggi oleh masyarakat. Warga terlihat tertib dan bersemangat saat membeli beras yang disediakan. Seluruh rangkaian kegiatan berjalan aman, lancar, dan kondusif, mencerminkan keberhasilan kolaborasi antara Polri dan masyarakat.
Kasat Binmas Polres Soppeng, IPTU Andri Hermansyah, S.Sos., M.Si., menegaskan komitmen untuk terus mendorong pelaksanaan kegiatan serupa secara berkala, sebagai wujud pelayanan sosial yang berkelanjutan kepada masyarakat.
Humas polres Soppeng
0 Komentar